Senin, 15 Oktober 2018

Tugu Prasasti PSCP Dirusak Ketua PSHT Cabang Ngawi Prihatin



SIGAPNGAWI || Sugeng Hariyono Ketua Cabang PSHT Cabang Ngawi mengaku sangat menyesalkan aksi perusakan tugu prasasti milik Pencak Silat Cempaka Putih (PSCP) di Desa Kletekan, Kecamatan Jogorogo, Ngawi pada Minggu kemarin, (14/10). Bahkan ia meminta pihak kepolisian mengusut tuntas jangan sampai peristiwa tersebut melebar dan menjadi bias.

"Perilaku pengerusakan terhadap tugu prasasti milik PSCP apapun alasanya tidak dibenarkan. Polisi harus mengusut sampai tuntas jangan sampai kejadian itu meluas," terang Sugeng Hariyono Ketua PSHT Cabang Ngawi, Selasa, (16/10).

Tandasnya, ia khawatir ada pihak-pihak tertentu yang sengaja membuat situasi tidak nyaman di wilayah Ngawi. Padahal selama ini hubungan antar perguruan silat di Ngawi cukup rukun dan harmonis duduk berdampingan. Selain itu kata Sugeng, posisi tugu prasasti PSCP berdampingan dengan tugu milik PSHT. 

"Khawatir juga kalau ada oknum tertentu yang sengaja mengadu domba antara PSHT dengan PSCP. Padahal hubungan keduanya sangat baik makanya kepada semuanya jangan terpancing terkait aksi itu serahkan kepada pihak berwajib," katanya.

Dalam tanda kutip tegas Sugeng Hariyono, seandainya yang melakukan perusakan anggota PSHT silahkan menyerahkan diri kepada petugas kepolisian sebagai watak satria. Apabila yang melakukan aksi itu pihak lain secepatnya menyerahkan diri sebagai bentuk pertanggungjawaban atas perilakunya. 

"Seharusnya untuk saling menghormati jangan seperti itu. Jika terjadi masalah silahkan dibahas bersama duduk bersama nanti biar situasi ini adem," pungkasnya. (pr)




SHARE THIS

Author:

Facebook Comment

0 komentar: