NGAWI- Belasan anggota Denpom V/I Madiun bersama Subdenpom V/1-2 Ngawi menggelar
razia kendaraan dan kelengkapan dinas bagi anggota TNI AD melalui operasi
penegakan dan ketertiban (Ops Gaktib) di Jalan Ahmad Yani dan Jalan PB Sudirman
Ngawi, Rabu (07/03). Kegiatan razia yang dimulai sekitar pukul 06.00 WIB dalam
rangka ‘Ops Gaktib Waspada Wira Clurit 2018’.
“Razia ini merupakan rangkaian operasi penegakan ketertiban dengan sandi Waspada
Wira Clurit. Tujuannya pemantau dan menindak anggota TNI yang melanggar,” ujar
Komandan Satlak Hartib Denpom V/I Madiun Kapten CPM Suhar, Rabu (07/03).
Jelas Kapten CPM Suhar, operasi yang dilakukanya
itu melibatkan 12 anggota Polisi Militer (PM) baik dari Denpom V/I Madiun
maupun Subdenpom V/1-2 Ngawi. Sasaran lain adalah warga sipil yang menggunakan
atribut militer seperti pakaian, jaket sampai stiker yang ditempel di kendaraan
atau nopolnya. Dan utamanya kendaraan anggota TNI AD plus surat kelengkapan
berkendara sekaligus kartu identitas sebagai anggota militer.
“Sebelumnya kita melakukan upaya
sosialisasi yang diteruskan tindakan preventif dan sekarang ini kita lakukan
tindakan represif. Tapi sampai sekarang
ini belum ditemukan suatu pelanggaran artinya nihil,” ungkapnya.
Dengan hasil operasi nihil bebernya,
mengindikasikan tingkat kesadaran prajurit TNI AD sangat baik terbukti saat
dirazia tidak ada satupun pelanggaran yang dilakukan. Baik surat kelengkapan
berkendara maupun hal-hal lain yang sekiranya menimbulkan suatu pelanggaran
kedisiplinan. Sesuai targetnya selain Ngawi operasi serupa bakal digelar di jajaran
Subdenpom. Seperti wilayah Magetan, Madiun, Ponorogo, Pacitan, Nganjuk,
Tulungaggung, Blitar dan Trenggalek. (pr)
0 komentar: