Selasa, 20 November 2018

Dewan Minta Tugu Kartonyono Dipercantik, Biar Cling


SIGAPNGAWI - Komisi IV DPRD Ngawi lagi-lagi melakukan inspeksi mendadak (sidak) terhadap Tugu Kartonyono yang berada ditengah jantung kota itu. Hampir satu jam lamanya wakil rakyat mengamati hasil finishing dari tugu yang digadang sebagai salah satu ikon Kota Ngawi tersebut. Tidak sebatas itu, mereka pun melakukan kroscek semua volume maupun mechanical electric (ME) terhadap tugu yang senilai Rp 3,1 miliar.
“Karena ada viral masyarakat di media sosial maka kita pun turun tangan melakukan hearing yang diteruskan sidak kali ini. Tentunya cek lapangan sebagai tanggung jawab kita sebagai wakil rakyat,” terang Slamet Riyanto Ketua Komisi IV DPRD Ngawi, Senin, (19/11/2018).
Hasil sidak memang ditemukan beberapa hal yang harus ditindaklanjuti oleh PT Asimuru Mitra Mulya selaku rekanan dibawah leanding sektor DPUPR Ngawi. Kata Slamet, setelah di evaluasi langsung keberadaan Tugu Kartonyono secara fisik terlihat kurang ‘nyamleng’ dilihat. Menyusul dari proses pekerjaan akhir kurang rapi masih ada lekukan yang menonjol, cat pun terkesan asal-asalan demikian juga tata lampu (Lighting-red).
“Evaluasi kita bersama tadi pekerjaanya kurang bagus terhadap fisik tugu terutama pada gading yang menjuntai itu maupun penyangganya. Dan catnya kita minta yang cling gitu low yang kwalitasnya bagus tahan lama karena lihat sendiri tugu ini pasti terkena panas dan hujan. Selain itu untuk cat gading diatas biar kelihatan emas beneran,” ulasnya.
Untuk revisi sendiri beber Slamet legislator dari PDIP tidak akan mendeadline waktunya. Hanya saja juga pekerjaanya juga harus dipercepat meskipun masa perawatanya hampir 2 tahun sesuai kontrak kerja. Jangan sampai Tugu Kartonyono mengecewakan publik Ngawi.
Ditempat yang sama pengawas lapangan PT Asimuru Mitra Mulya Budi Purwanto mengamini permintaan dari dewan. Baik kwalitas fisik tugu terutama gading, cat maupun tata lampu. Dibenarkan sesuai reques dewan untuk titik lampu harus ditambah dari 4 pencahayaan menjadi 8 titik pencahayaan. Meskipun dalam detail engineering design (DED) hanya tertulis 4 titik lampu lighting. (pr)



SHARE THIS

Author:

Facebook Comment

0 komentar: