NGAWI - Nasib nahas menimpa Gatot Santoso
(34) warga Dusun/Desa Campurasri, Kecamatan Karangjati, Ngawi ditemukan
tewas mendadak setelah disambar petir diarea persawahan desa setempat
pukul 13.30 WIB pada Senin, (05/03). Saat kejadian korban bersama tiga
rekanya Feriyansah, Kasminto dan Didik tengah memanen padi dengan cara
di erek atau di dos.
Karena hujan aktivitasnya itu langsung
dihentikan dan ketiganya hendak pulang kerumah. Namun dalam hitungan
detik mendadak ada petir menyambar ketiga hingga terjatuh. Ketika rekan
lainya mulai sadar dan bangun namun Agus Santoso masih tergeletak
setelah di cek ternyata yang bersangkutan tewas dengan luka terbakar
dibagian leher dan dada.
"Dari laporan Polsek Karangjati saat
kejadian terjadinya petir sebenarnya menyambar empat orang. Namun lainya
itu selamat cuka Gatot Santoso yang menjadi korban," terang Kasubbag
Humas Polres Ngawi AKP ES Martono, Senin (05/03).
Dari hasil
pemeriksan medis korban dinyatakan murni meninggal akibat sambaran petir
dengan sejumlah luka ditubuhnya. Hanya saja dengan kejadian itu pihak
keluarganya menolak kalau jasad korban diautopsi. Sehingga saat itu juga
jenasah Gatot Santoso langsung diserahkan ke pihak keluarganya. (pr)
0 komentar: