Rabu, 31 Oktober 2018

Kotak Suara Berbahan Karton Rawan Rusak, KPU Semprotkan Obat Anti Jamur



SIGAPNGAWI || KPU Ngawi harus benar-benar bekerja keras untuk mengamankan dan memelihara kotak suara untuk Pemilu 2019. Hal ini terjadi karena bahan kotak yang terbuat dari karton sangat rawan terjadi kerusakan apabila tidak dijaga dengan benar.

Belasan ribu karton untuk kotak suara dan bilik suara Pemilu 2019 sudah dikirim ke Kantor KPU Ngawi di Jalan Untung Suropati secara bertahap dalam tiga gelombang mulai 27 Oktober 2018 lalu. Karton-karton tersebut dikirim melalui truk kontainer kemudian dipindahkan ke gudang milik KPU.

Aman Ridho Hidayat Komisioner Divisi Keuangan dan Logistik KPU Ngawi menjelaskan, total karton kotak suara yang diterima sebanyak 13.955 kotak yang akan didistribusikan ke 2.760 TPS ditambah tingkat PPK. Peruntukanya nanti setiap TPS akan mendapatkan 5 kotak suara.

Untuk pengamanan dalam gudang penyimpanan harus disediakan lapisan palet. Sebelum dipergunakan setiap palet harus di semprot dengan fungisida atau obat serangga anti jamur. Meskipun setiap lembar kardus dibungkus dengan plastik.

"Tempat untuk karton kotak suara harus benar-benar representatif. Setiap palet harus disemprot dengan obat rayap biar tidak menjamur," terang Ridho, Kamis, (01/11/2018).

Menurut dia, pada saat perawatan, tim dari KPU juga harus memastikan bahwa atap gudang tidak bocor. Hal ini untuk mengantisipasi saat musim hujan sehingga logistik tidak mengalami kerusakan. 

Dan pihaknya secara intens melakukan pemantauan terhadap pengiriman logistik kotak suara. Hanya saja perakitan seluruh kotak suara berbahan karton itu dilakukan bersamaan dengan pelipatan surat suara sesuai perintah KPU pusat.

"Untuk kotak suara sebelumnya berbahan alumunium itu akan ditarik melalui proses lelang. Hasilnya disetorkan menjadi khas negara," jelas Ridho. (pr)
 
 

SHARE THIS

Author:

Facebook Comment

0 komentar: