SIGAPNGAWI ||
Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Ngawi bakal menurunkan 75
personel selama Operasi Zebra yang digelar mulai 30 Oktober sampai 12
November 2018. Kegiatan itu diawali melalui apel dipimpin langsung
Kapolres Ngawi AKBP MB. Pranatal Hutajulu dihadiri Bupati Ngawi Budi
Sulistyono.
Operasi
digelar dalam rangka menertibkan pengendara yang melanggar lalu lintas
demi menciptakan kondusivitas jelang Natal dan tahun baru. Apalagi
wilayah Ngawi menjadi satu titik perbatasan propinsi dengan intensitas
maupun volume kendaraan yang padat baik dari arah Jawa Tengah maupun
sebaliknya.
"Menciptakan
keamanan keselamatan ketertiban dan kelancaran lalu lintas terutama di
daerah rawan kecelakaan," terang Kasatlantas Polres Ngawi AKP Yanto
Mulyanto, Selasa, (30/10).
Dalam
operasi tersebut akan dilakukan dalam bentuk represif 80 persen dan
teguran 20 persen. Pelaksanaan operasi kali ini tidak hanya dilaksanakan
pada siang. Lalu akan menerapkan dua shift operasi.
Pelanggaran
yang akan menjadi sasaran utama para personel Satlantas Polres Ngawi
adalah pelanggar rambu lalu lintas, pengendara dengan beban melebihi
kapasitas dan pengendara di bawah umur.
Titik
utama operasi yang dilakukan jalan poros antar kecamatan dan diwilayah
rawan kecelakaan baik Ngawi - Mantingan, Ngawi - Karangjati maupun Ngawi
- Maospati. Dihimbau kepada pengguna kendaraan baik roda empat maupun
dua untuk mentaati semua ketentuan dalam berkendara. (pr)
0 komentar: